Dalam keadaan diborgol di ruang interogasi kepolisian, JAKE (Kellan Lutz) mengaku sebagai Asisten Dosen asing yang baru saja selamat dari ledakan bom. Tapi HASHIM (Ario Bayu), seorang detektif dari kesatuan Densus 88, menaruh kecurigaan terhadap Jake. Jake menjadi salah satu saksi kunci serangan bom bunuh diri pada sebuah pesta amal di mana SULTANA (Atiqah Hasiholan), seorang putri Keraton yang cantik dan mempesona, tewas terbunuh. Sultana adalah figur perempuan terpopuler di negara keempat terbesar di dunia tersebut.
Kejadian-kejadian mengejutkan tampak selalu mengikuti ke mana Jake dan Hashim melakukan penyelidikan dan ini membuat Hashim semakin menaruh kecurigaan terhadap Jake. Namun di sebuah kesempatan, ketika mobil polisi yang ditumpangi Jake dan Hashim diserang komplotan teroris, Jake menyelamatkan nyawa Hashim. Di saat itu Jake menunjukkan kemampuan memegang senjata yang tidak mungkin dimiliki oleh seorang yang mengaku seorang Asisten Dosen.
Dengan masih diliputi keraguan, Jake dan Hashim terpaksa bekerjasama. Perlahan kabut yang menghalangi mereka tersibak; perempuan yang terbaring di kamar mayat ternyata bukanlah Sultana dan pembunuhnya bukanlah teroris. Temuan ini membawa Jake ke jaringan kriminal bawah tanah dan menemukan RANI (Uli Auliani), seorang perempuan penghibur kelas kakap bertato harimau; tato yang sama seperti yang dimiliki perempuan yang terbaring di kamar mayat. Jake mengetahui rahasia tentang MALIK (Mickey Rourke), pencuri perhiasan yang lama diincar Jake, dan sekarang sedang berada di tanah Jawa. Namun mengapa Malik ada di sini?
Sementara itu, istri dan anak-anak Hashim diculik. Kejadian demi kejadian penuh ketegangan dan aksi memperkuat kerjasama Jake dan Hashim untuk membongkar apa yang sebenarnya terjadi.
Pertarungan semakin memanas dan puncaknya terjadi di Perayaan Waisak di Candi Borobudur, candi Budha terbesar di dunia dan salah satu keajaiban dunia. Di sana keramaian festival pelepasan lampion akan menyamarkan pertukaran perhiasan dan sandera. Kejutan terakhir menutup pertarungan antara Jake, Malik, dan Hashim dengan nyawa Sultana dan kelangsungan hidup rakyat Jawa sebagai pertaruhannya.
Trailer dari Java Heat dapat disimak di bawah ini:
Film ini rencananya akan dirilis di Indonesia pada tanggal 18 April 2013 (World Premiere) kemudian akan dirilis di Amerika Serikat pada tanggal 10 Mei 2013. Dan bulan selanjutnya akan dirilis di seluruh dunia. Update dari film Java Heat ini dapat diikuti melalui akun Twitter-nya: @JavaHeatTheFilm dan Facebook page Java Heat.
Komentar
Posting Komentar