checksound Dinner with Last Child PERTAMAX di wall of Fame Hari Pertama: Pertama gw lupa sesuai itinerary seharusnya itu turun di Stasiun Tanjung Barat eh kenapa gw malah turun di Stasiun Kalibata. Udah menunggunya lumayan lama banget, bukan cuma mati gaya (death style) tapi mati kebo. Akhirnya... jemputan gw datang jua. Hehehe harus "berakting" ada liputannya yang akan di buat mengenai Golden ID ini. Siap dong! kenapa ngga. Sampe di penginapan ngga langsung menuju kamar, harus menunggu mbak Ella dahulu. Ya sudahlah, Jam 19.00 meluncur menuju Plaza Semanggi, hebat euy mas driver-nya, mengetahui jalur yang cepat menuju kesana tanpa banyak melalui kemacetan. Sayangnya Virgoun sang vocalist sedang sakit, jadi cuma Mamie dan Dhimaz aja yang menemani makan malem. Seru!!! ngobrol ngalor ngidul sambil di rekam pula. Salah satu dari kami pemenang Golden ID, ibu guru furi ngga tahu kenapa tuh, ngga mau makan. Sesuai jadwal sih seharusnya sehabis makan malem langsung
Setelah Bapak meninggal, saya berinisiatif untuk membuatkan Akta Kematian serta memperbaharui data e-KTP dan Kartu Keluarga emak. Proses ini tidak membutuhkan waktu yang lama dan berlarut-larut. Yang menjadi kendala utama saya hadapi untuk mendaftarkan ke BPJS Kesehatan. Dalam salah satu prosesnya adalah untuk mendaftarkan autodebet. Di mana yang terlalu fokus pendebetan ini melalui rekening Bank. Pihak cs BPJS Kesehatan via twitter yang saya hubungi dalam beberapa jawaban tidak membantu sama sekali. Dan juga tidak mengarahkan alternatif autodebet ke rekan pembayaran selain Bank. Akan menjadi mudah juga jika emak masih bersama di dalam Kartu Keluarga dengan salah satu anak-anaknya. Di single identitas saat ini di dalam Kartu Keluarga versi data terbaru hanya ia seorang. Opsi via layanan keuangan yang menjadi mitra BPJS Kesehatan yang menjadi pilihan berikutnya. Yang pertama saya coba adalah Finpay Money, untuk dapat berjalan menggunakan transaksi autodebet, aplikasi ini mewajibkan m