Bertepatan di Hari Kartini tahun ini Kota Bogor mendapatkan kesempatan untuk acara pengundian Grand Prize Simpanan Online Sahabatku (SOBATKU) yang ke-3. Pengundian kali ini digadang sebagai Pesta Jutawan Bogor, karena selain hadiah utama sebesar Rp 100 juta untuk 1 orang pemenang dan paket umrah untuk 4 orang pemenang, Koperasi Simpan Pinjam (KSP) Sahabat Mitra Sejati (Sahabat UKM) juga memberikan hadiah kejutan bagi warga Bogor yang hadir berupa hadiah Sobatku masing-masing sebesar Rp 1 juta untuk 1 orang, Rp 500 ribu untuk 2 orang, Rp 250 ribu untuk 2 orang dan Rp 100 ribu untuk 20 orang, serta voucher Alfamart senilai Rp 250 ribu untuk 20 orang. Selain itu terdapat 106 hadiah yag diundi dengan nilai ratusan juta rupiah. Alfamart Sempur menjadi lokasi acara Grand Prize Simpanan Online Sahabatku, yang dihadiri oleh Ceppy Y. Mulyana selaku Ketua KSP Sahabat Mitra Sejati juga dihadiri oleh Yelly Siriwan Aramserewong selaku perwakilan dari Sampoerna Strategic Group, dan juga d...
Irian Jaya Tahun 1997, Kampung Muting sebuah kecamatan dikelilingi rawa-rawa indah di sepanjang kali bian yang terisolir di dekat perbatasan Republik Indonesia – Papua Nugini. Saat itu anak-anak sekolah rata-rata hanya menamatkan sekolahnya sampai SMP saja dikarenakan belum ada SMA di Muting. Satu satunya jalan untuk melanjutkan SMA hanya dengan bersekolah di Kota Merauke yang jaraknya sekitar 250 KM. Akibatnya banyak anak anak penduduk asli Marind yang enggan melanjutkan pendidikannya hingga SMA, mereka lebih memilih mengikuti jejak orang tuanya masuk hutan, berburu atau mencari ikan kaloso (arwana). Mereka menolak bersekolah jauh dari keluarga mereka. Pak Wambrauw (Daud Hollenger) Kepala Sekolah SMP Negeri Muting menangkap kegelisahan ini dan bercita cita ingin mendirikan SMA Negeri di Muting agar anak anak Marind dapat bersekolah di dekat keluarga mereka. Di bantu oleh beberapa guru antara lain Pak Kasimirus Mahuze (Edo Kondologit) seorang guru yang dipercaya menjaga SMP ...