Langsung ke konten utama

Refill e-ticketing CommuterLine kini semakin mudah dengan e-Money

       

Berikut rilis media yang saya terima, sejak e-ticketing diresmikan pada 1 Juli 2013 seluruh pengguna jasa kereta rel listrik (KRL) Jabodetabek menggunakan tiket elektronik untuk perjalanannya. Dengan tiket elektronik dan sistem tarif progresif, pengguna jasa kini hanya perlu membayar sesuai jarak perjalanannya.
Ada dua jenis tiket elektronik yang tersedia bagi pengguna jasa yaitu Kartu Multi Trip (KMT) atau tiket berlangganan yang menggunakan sistem pemotongan saldo setiap perjalanan, dan Tiket Harian Berjaminan (THB) atau tiket satu kali pakai. Dengan menggunakan KMT yang memiliki saldo minimum Rp 7.000 (tujuh ribu rupiah) pengguna jasa tidak perlu lagi antri di loket setiap akan melakukan perjalanan.
Hingga saat ini, e-ticketing KRL Jabodetabek sudah mencapai 600.000 transaksi setiap harinya. Dari jumlah tersebut, sekitar 55% nya adalah pengguna KMT.
Pengembangan e-ticketing sebagai bentuk peningkatan pelayanan terus dilakukan. Kini melalui kerjasama dengan sejumlah perusahaan provider telekomunikasi, cara untuk melakukan isi ulang saldo KMT semakin mudah.
Mulai 17 April 2014 pengguna KMT dapat melakukan isi ulang saldo melalui program uang elektronik dari PT XL Axiata Tbk. (XL), PT Indosat Tbk. (Indosat), dan PT Telekomunikasi Indonesia Tbk. (Telkom).
Untuk layanan terbaru ini, pengguna salah satu provider tersebut harus terlebih dahulu mengaktifkan akun uang elektroniknya, melalui Indosat Dompetku, XL Tunai, dan Telkom T-Money. Selanjutnya pengguna dapat mengikuti petunjuk yang disampaikan lewat telepon seluler. 
Saat mengisi ulang KMT, pengguna harus memasukkan 16 digit nomor kartu yang tertera di bagian belakang KMT. KMT yang telah diisi ulang kemudian harus diletakkan di vending machine stasiun untuk menuntaskan proses reload atau transfer dana dari uang elektronik provider telekomunikasi ke KMT. 
Vending machine sudah tersedia di tiga stasiun yaitu Sudirman, Bogor, dan Jakarta Kota. Untuk semakin memudahkan pengguna, vending machine tahun ini akan dipasang di 20 stasiun KRL Jabodetabek lainnya. Kedepannya, mesin ini akan dipasang pada 66 stasiun KRL Jabodetabek.
Pada program uang elektronik dari penyedia jasa telekomunikasi  yang telah bekerjasama dengan PT KCJ, pengguna selain dapat melakukan isi ulang KMT  langsung melalui ponsel dan vending machine, juga dapat memanfaatkan uang elektronik untuk berbagai transaksi antara lain pembayaran tagihan, pengiriman uang, pengisian pulsa, hingga pencairan uang cash.
Menurut Presiden Direktur XL, Hasnul Suhaimi, kerjasama ini merupakan salah satu bentuk dukungan XL terhadap kemajuan moda transportasi Indonesia. XL Tunai dapat digunakan untuk mengisi saldo KMT KRL Jabodetabek. Hasnul juga berharap, kerja sama ini akan semakin memudahkan masyarakat dalam bertransaksi dan semakin mendorong animo masyarakat, terutama dari kalangan pelanggan XL untuk menggunakan Commuterline sebagai moda transportasi utamanya, sehingga bisa mengurangi kemacetan di Jabodetabek.
Hasnul menambahkan, dalam pengisian melalui XL Tunai pelanggan diuntungkan karena tidak perlu mengantri. Namun pelanggan akan dikenakan biaya admin sebesar Rp 2.500 per transaksi isi saldo multi trip, dan Rp 350 untuk Tiket Harian Berjaminan (THB) nantinya. Keunggulan XL Tunai memang ada pada kemudahan dalam mengakses menu XL Tunai untuk pengisian KMT ini. Cukup tekan *123*120# dan pilih “Pembayaran”. Tidak ada pemotongan pulsa tambahan maupun pemotongan saldo XL Tunai. 
Terkait kerjasama untuk isi ulang KMT melalui program uang elektronik, President Director & CEO Indosat, Alexander Rusli menyatakan, hadirnya layanan uang elektronik untuk isi ulang KMT secara terintegrasi ini merupakan sebuah keharusan untuk memberikan kemudahan sistem pembayaran transportasi bagi pengguna KRL sekaligus pelanggan telekomunikasi.
Bagi Indosat hal ini tidak hanya dalam upaya memberikan pengalaman terbaik bagi masyarakat dalam menggunakan layanan telekomunikasi, namun sekaligus juga untuk mendukung program pemerintah dalam rangka memperbaiki dan meningkatkan kualitas sistem transportasi di Indonesia secara keseluruhan. Program uang elektronik pada Indosat Dompetku juga diharapkan akan dimanfaatkan oleh seluruh pengguna jasa KRL yang menjadi pelanggan Indosat. 
Khusus untuk isi ulang menggunakan layanan Dompetku, calon pengguna jasa cukup isi ulang melalui menu Dompetku di *789*2# dan melakukan konfirmasi update saldo kartu dengan tap KMT di vending machine yang disediakan di stasiun. Untuk setiap transaksi isi ulang KMT, calon penumpang akan dikenakan biaya Rp 2.500 per transaksi, sementara untuk kartu THB sebesar Rp 350. Apabila calon penumpang tidak melakukan konfirmasi/update saldo di vending machine hingga pkl 24.00 WIB di hari yang sama, maka saldo akan dikembalikan ke Dompetku calon penumpang (tidak termasuk biaya).
Dompetku adalah layanan pembayaran milik Indosat yang dapat diakses melalui menu USSD *789#. Pelanggan Indosat yang ingin menikmati layanan ini, cukup melakukan isi saldo/top up di seluruh Galeri, Griya, toko Alfamart, dan outlet pulsa bertanda Dompetku. Info lebih lanjut mengenai Dompetku, dapat menghubungi Call Center 100 atau 111 atau akses ke www.indosat.com/dompetku.
Executive General Manager Division Solution Convergen yang hadir mewakili Direktur Inovation & Strategic Portfolio Telkom, Achmad Sugiarto menyampaikan bahwa setelah sukses membantu penyiapan e-ticketing KCJ dan dilanjutkan dengan vending machine untuk TopUp, TELKOM juga menyediakan kemudahan untuk seluruh pengguna smartphone untuk melakukan isi ulang kartu multi trip (KMT) melalui mobile apps TMoney yang dapat di download secara gratis di Google play.
Lebih lanjut Achmad Sugiarto menyampaikan bahwa setelah meng-instal aplikasi Tmoney melalui playstore, pengguna smartphone dapat melakukan Top Up KMT dengan sejumlah pilihan nilai (denom) yang diinginkan, hanya dengan klik menu Top Up KCJ kemudian mengisi 16 digit Nomor Kartu KCJ serta denom yang diinginkan, maka pengisian saldo MultiTrip selesai. Selanjutnya pemegang kartu melakukan konfirmasi di vending machine di area stasiun CommuterLine. Untuk setiap transaksi Top Up KMT, pelanggan dikenakan biaya sesuai tarif KCJ sebesar Rp. 2,500 per transaksi. Info lebih lanjut mengenai TMoney, dapat mengakses www.tmoney.co.id 
Kerjasama antara PT KCJ bersama tiga provider telekomunikasi yakni PT Telekomunikasi Indonesia Tbk. (Telkom), PT XL Axiata Tbk. (XL), dan PT Indosat Tbk. (Indosat), ini diharapkan dapat meningkatkan penggunaan KMT pada perjalanan KRL.
Menurut Direktur Utama PT KCJ, Tri Handoyo, kedepannya fungsi vending machine untuk transaksi tiket KRL akan terus dikembangkan.  Pengguna jasa nantinya juga dapat melakukan isi ulang saldo dan pembelian tiket baru untuk KMT atau THB melalui vending machine dengan menggunakan uang tunai.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Ini Dia Baran Powerwall, Solusi Listrik Gratis di Masa Kini

Di awal tahun 2020 ini kembali mendapatkan kesempatan untuk bertemu dengan Victor Wirawan dan rekan-rekan dari Baran Energy. Mengambil lokasi titik keberangkatan dari kantor Baran di komplek perkantoran yang terletak di BSD City. Perjalanan kami menuju ke   The Leaf Boutique Resort yang menjadi bagian dari Baran Property. Dalam tulisan perdana saya berkenalan dengan Baran Energy, di mana Baran Power peruntukannya terdiri dari smart home, real estate dan mini power plants. Dengan kapasitas daya 8800 watt Hours yang dapat digunakan di rumah-rumah. Dengan pemakaian maksimal selama 12 untuk listrik yang berdaya 2200 KwH. Kunjungan ini tentunya kami dapat melihat secara langsung tes powerwall. Bagaimana proses aliran listrik yang awalnya dari PLN digantikan langsung dayanya oleh Powerwall milik Baran. Proses perpindahan energi listrik yang ditunjukkan oleh tim dari Baran dapat kami saksikan secara langsung. Secara berulang kami dapat menyaksikan proses ini, bila kalian pern...

Sinopsis La Tahzan (Jangan Bersedih)

Viona (Atiqah Hasiholan) dan teman-temannya mendarat di bandara Kansai, Osaka, untuk program belajar sambil Arubaito (belajar sambil bekerja di Jepang). Viona bertemu Yamada (Joe Taslim), seorang fotografer freelance, yang ternyata mengerti bahasa Indonesia. Hal ini membuat Viona yang merasa asing di Jepang, seperti mendapat sahabat baru. Mereka pun menjadi akrab. Hingga Yamada, yang begitu langsung tanpa basa basi, berterus terang ingin melamarnya. Bahkan Yamada siap pindah agama.Pada persiapan Yamada menjadi mualaf, Viona terusik masa-masa di Indonesia, ketika seorang ibu menitipkan alamat untuk mencari anaknya di Jepang; Hasan (Ario Bayu), teman dekat Viona. Hasan yang selama ini menghindar dari Viona dan keluarga, pergi dengan meninggalkan pertanyaan bagi Viona. Dengan bantuan Yamada, akhirnya Hasan berhasil di temukan di Osaka. Ketika itu, kondisi Hasan sama sekali berbeda. Pada sebuah malam di Osaka Port, Hasan menceritakan semuanya. Kejujuran yang menjawab pertanyaan hati V...

MOLA TV Hadirkan Program Unggulan Garuda Select - The Series

Dari kiri ke kanan: Braif Fatari, Bagus Kahfi, dan Brylian Aldama para pemain Garuda Select angkatan pertama berpose bersama pada acara konferensi pers MOLA TV dan pemutaran film dokumenter Garuda Select - The Series MOLA TV baru diluncurkan 10 Agustus 2019 bersamaan dengan dibukanya musim 2019-2020 Liga Inggris. Sudah ada sebanyak 11.7 juta orang menonton di MOLA TV, menariknya di MOLA TV tidak perlu untuk mendaftar atau pun bayar, bisa langsung buka dan menonton konten yang ada di dalamnya. Untuk menonton Liga Inggris diperlukan mendaftar, dan kontennya tersedia minimal 4 pertandingan tiap minggunya gratis dan yang mendaftar saat ini jumlahnya sudah sebanyak 2.7 juta orang efektif per hari Minggu (27)/10). Liga Inggris dapat disaksikan FTA (Free to Air) di TVRI dan melalui parabola di MOLA Matrix dan tentunya di aplikasi MOLA TV di gawai dan MOLA Polytron Streaming Device . Apa aja sih konten yang ada di MOLA TV itu? tayangan pertandingan sepak bola yang tersedi...