Langsung ke konten utama

Postingan

Spice Girls Unreleased Track

Kangen dengan tahun 90-an? Dengan lagu-lagunya yang kece atau video klipnya yang dapat dengan mudah kita nikmati di Mtv yang tayang di tv lokal. Baru-baru ini salah satu girlband yang ngetop pada tahun 90-an, Spice Girls beberapa lagu versi demonya tersebar. Lagu-lagu ini sebenarnya direkam di tahun 2000 bersamaan dengan rilisnya album terakhir mereka yang berjudul FOREVER. Berikut ini lagu-lagunya:

'I Fine, Thank You, Love You' [Thai Movie]

Thai movie terbaru dari rumah produksi GTH ini dari poster di atas selain tema utamanya tentang romantic comedy tentunya tentang tinglish. Pengertian tentang tinglish sila baca di sini . Di poster digambarkan pemain ceweknya sedang memegang lembaran kertas yang ditempatkan di mulut pemain cowoknya dan kita melihat gambarnya seperti hidung kerbau. Pengucapan "I Fine" dengan aksen Thailand terdengar "Ai Fai" yang artinya "kamu adalah kerbau" jargon yang sedang nge-trend di Thailand.  Jujur tiap Thai Movie yang rilis di Indonesia saya suka, mau yang temanya romantic comedy atau horor. Bahasa tidak menjadi kendala bagi kita untuk menikmati tiap film yang kita tonton. Melalui subtitle yang tepat kita tidak usah mikir panjang yang penting tertawa sampai perut sakit. Hari Sabtu yang lalu saya berkesempatan untuk mengikuti promo dari "I Fine, Thank You, Love You" yang berlokasi di blitzmegaplex, Grand Indonesia. Kalau untuk film Indonesia mungki...

Twitter Collection Dari Tweetdeck Untuk Merangkum Serial Twit

Antusias Pizza Man Contoh Twitter Collection diatas adalah rangkuman sebagian dari twit sambutan para fans Yuki Kato yang antusias atas proyek film terbaru dari idolanya. Film Pizza Man adalah proyek saya di tahun 2015 ini, mungkin bagi yang lain biasa menyimak rangkuman serial twit melalui chirpstory yang hangat membahas politik. Atau mungkin ada juga yang membuat rangkuman serial twit menggunakan storify, jujur saya lebih tertarik membaca melalui storify daripada chirpstory. Sejak awal menggunakan Twitter saya sudah akrab dengan aplikasi Tweetdeck, namun semenjak diambil alih langsung oleh pihak Twitter dan dukungan penuh hanya bisa diakses melalui web, saya sudah jarang menggunakannya, saat ini lebih sering menggunakan Hootsuite (yang masih bisa diakses melalui Android). Cara membuat Twitter Collection cukup mudah (tentunya kita sudah memiliki akun Tweetdeck, yang sekarang bisa login melalui akun Twitter) Setelah terbuka dashboard akun Tweetdeck kita, arahkan mouse ke iko...

Layanan 4G-LTE dari XL Axiata

Jum'at siang yang terik saya berangkat menuju kampus IPB Darmaga untuk mengikuti acara real mobile 4G LTE dari XL Axiata. Yang bikin saya penasaran tentunya ingin secara langsung mengujicoba 4G LTE Live Trial dengan handset yang disediakan di lokasi berlangsungnya acara. Biasanya untuk acara dari XL Axiata tentunya saya mendapatkan undangan secara langsung dari pihak mereka, namun untuk acara kali ini yang digelar serentak di beberapa kota (Bogor, Jakarta, Yogyakarta dan Medan) saya lebih memilih untuk datang ke acara yang digelar di kota saya sendiri, Bogor dengan alasan lebih dekat dengan rumah. Kenapa mereka bikin acara serentak tentunya mengujicoba layanan 4G-LTE dari mereka ini melalui layanan video conference baik memakai Skype atau google+ hangout. Kami yang berada di Bogor, Medan dan Yogyakarta dapat secara langsung melihat dan mendengarkan sambutan yang diberikan oleh Bapak Menkominfo Rudiantara yang berada di La Piazza, Kelapa Gading. Di lokasi acara di Bogor ...

Postingan populer dari blog ini

Mencoba Netflix Yang Kini Resmi Masuk Pasar Indonesia

Netflix, layanan streaming film panjang dan film serial yang kekinian di Amerika Serikat kini resmi hadir di Indonesia. CEO Netflix, Reed Hastings dalam acara CES 2016, rabu lalu mengumumkan #NetflixEverywhere (termasuk di Indonesia, kecuali Tiongkok). Sebelum Netflix saya sudah akrab dan sempat menggunakan viki, yang kontennya kebanyakan berasal dari Korea Selatan. Telkomsel bekerjasama dengan Disney menghadirkan Moovigo, layanan Disney Movie On Demand dengan kearifan lokal (konten film-film Disney-nya cukup banyak dengan film-film terbaru yang setelah beberapa bulan tayang di bioskop). Multivision menghadirkan nonton.com, terakhir saya akses berisi sinetron mereka yang di tahun 90-an merajai pertelevisian di Indonesia. Terakhir yang sering saya gunakan sih google play movie, lebih seringnya menyewa dengan batas waktu 48 jam. Sejak memiliki Kata Box  saya sudah mencoba untuk "berkenalan" dengan Netflix, sayangnya dalam proses registrasi kita diHARUSKAN untuk me...

Valentine Blogging Competition with B Blog

  Di awal bulan ke-2 dari tahun 2014 ini awal postingan terbaru saya, lagi jarang mengikuti screening dari film Indonesia yang baru rilis, jadi postingan kali ini tentang berpartisipasi dalam B Blog. Beberapa hari yang lalu saya bergabung dengan B Blog, sepertinya akan banyak benefit yang saya dapatkan kedepannya. Dalam Valentine Blogging Competition with B Blog ini bagi yang lain mungkin akan menceritakan sosok yang tersayang dengan orang-orang yang disayangi atau binatang peliharaan. Bagi saya saat ini yang paling saya sayangi adalah boneka mini Plush Owly saya. Apa itu Plush Owly? Plush Owly adalah boneka mini dari Hootsuite yang dibagikan kepada kami para pengguna dari Hootsuite , keunikan dari boneka mini Plush Owly ini hanya diproduksi sebanyak 100 buah di dunia. Itulah mengapa saya lebih memilih boneka mini Plush Owly sebagai sosok yang paling saya sayangi. Sebelum boneka Plush Owly sampai di tangan saya, seorang teman sudah langsung meminta untuk menjual kepada dirin...

Sinopsis Noble Hearts (Mentari di Ufuk Timur)

Irian Jaya Tahun 1997, Kampung Muting sebuah kecamatan dikelilingi rawa-rawa indah di sepanjang kali bian yang terisolir di dekat perbatasan Republik Indonesia – Papua Nugini. Saat itu anak-anak sekolah rata-rata hanya menamatkan sekolahnya sampai SMP saja dikarenakan belum ada SMA di Muting. Satu satunya jalan untuk melanjutkan SMA hanya dengan bersekolah di Kota Merauke yang jaraknya sekitar 250 KM. Akibatnya banyak anak anak penduduk asli Marind yang enggan melanjutkan pendidikannya hingga SMA, mereka lebih memilih mengikuti jejak orang tuanya masuk hutan, berburu atau mencari ikan kaloso (arwana). Mereka menolak bersekolah jauh dari keluarga mereka. Pak Wambrauw (Daud Hollenger) Kepala Sekolah SMP Negeri Muting menangkap kegelisahan ini dan bercita cita ingin mendirikan SMA Negeri di Muting agar anak anak Marind dapat bersekolah di dekat keluarga mereka. Di bantu oleh beberapa guru antara lain Pak Kasimirus Mahuze (Edo Kondologit) seorang guru yang dipercaya menjaga SMP ...