Langsung ke konten utama

at Premier Night Berlian Si Etty

salah satu scene video greeting
Selasa malam tanggal 5 Maret 2013 saya berkesempatan untuk menghadiri acara Premier dari salah satu Film Indonesia. Film ini saya baru ketahui belom lama, tidak seperti film-film Indonesia lainnya. Dari undangan softcopy yang saya terima, acara dimulai dengan Press Conference terlebih dahulu jam 20.00, kemudian dilanjut acara screening jam 21.00. 

Dari tiket yang saya dapat ternyata acara screening akan dimulai jam 21.50. Dan rekan saya pun tidak bisa menunggu selama itu. Bagaimana pulangnya? Sedangkan ia mengharapkan transportasi dari TransJakarta




Quote menarik saat video greeting yang berhasil saya capture



Entah apa hubungannya dengan film beberapa tulisan dalam video greeting ini. Baru pertama kali dalam acara Press Conference sebuah film Indonesia saya mendengar pembawa acara bukan hanya menyambut rekan media tetapi blogger. Dari press release yang saya terima "Berlian Si Etty" adalah film perdana Makaya Cipta Komunika & Motekkar Image, dengan sutradara Dimas Adi Pratama dan lokasi syuting di Bandung & Jakarta.
Berlian Si Etty ini film yang berdasarkan kisah nyata yang diramu dalam gaya pop urban dan mencuatkan nilai-nilai kejujuran yang saat ini sudah jarang dimunculkan. Berlian, sebuah benda yang dipuja banyak wanita, menjadi simbol dari tujuan perjalanan Etty mengarungi kehidupan. Update dari film ini dapat diikuti melalui Twitter officialnya: @BerlianSiEtty, Facebook fan page: BerlianSiEtty juga website officialnya: berliansietty.com. Film ini akan rilis mulai tanggal 7 Maret 2013. Berikut trailernya:

Komentar

  1. hmmm aku sering kecewa sama film Indonesia :'(

    BalasHapus
    Balasan
    1. Paling tidak mari dukung agar jangan terlalu cepat turun layar di bioskop. :)

      Hapus

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Sinopsis La Tahzan (Jangan Bersedih)

Viona (Atiqah Hasiholan) dan teman-temannya mendarat di bandara Kansai, Osaka, untuk program belajar sambil Arubaito (belajar sambil bekerja di Jepang). Viona bertemu Yamada (Joe Taslim), seorang fotografer freelance, yang ternyata mengerti bahasa Indonesia. Hal ini membuat Viona yang merasa asing di Jepang, seperti mendapat sahabat baru. Mereka pun menjadi akrab. Hingga Yamada, yang begitu langsung tanpa basa basi, berterus terang ingin melamarnya. Bahkan Yamada siap pindah agama.Pada persiapan Yamada menjadi mualaf, Viona terusik masa-masa di Indonesia, ketika seorang ibu menitipkan alamat untuk mencari anaknya di Jepang; Hasan (Ario Bayu), teman dekat Viona. Hasan yang selama ini menghindar dari Viona dan keluarga, pergi dengan meninggalkan pertanyaan bagi Viona. Dengan bantuan Yamada, akhirnya Hasan berhasil di temukan di Osaka. Ketika itu, kondisi Hasan sama sekali berbeda. Pada sebuah malam di Osaka Port, Hasan menceritakan semuanya. Kejujuran yang menjawab pertanyaan hati V...

MOLA TV Hadirkan Program Unggulan Garuda Select - The Series

Dari kiri ke kanan: Braif Fatari, Bagus Kahfi, dan Brylian Aldama para pemain Garuda Select angkatan pertama berpose bersama pada acara konferensi pers MOLA TV dan pemutaran film dokumenter Garuda Select - The Series MOLA TV baru diluncurkan 10 Agustus 2019 bersamaan dengan dibukanya musim 2019-2020 Liga Inggris. Sudah ada sebanyak 11.7 juta orang menonton di MOLA TV, menariknya di MOLA TV tidak perlu untuk mendaftar atau pun bayar, bisa langsung buka dan menonton konten yang ada di dalamnya. Untuk menonton Liga Inggris diperlukan mendaftar, dan kontennya tersedia minimal 4 pertandingan tiap minggunya gratis dan yang mendaftar saat ini jumlahnya sudah sebanyak 2.7 juta orang efektif per hari Minggu (27)/10). Liga Inggris dapat disaksikan FTA (Free to Air) di TVRI dan melalui parabola di MOLA Matrix dan tentunya di aplikasi MOLA TV di gawai dan MOLA Polytron Streaming Device . Apa aja sih konten yang ada di MOLA TV itu? tayangan pertandingan sepak bola yang tersedi...

Ini Dia Baran Powerwall, Solusi Listrik Gratis di Masa Kini

Di awal tahun 2020 ini kembali mendapatkan kesempatan untuk bertemu dengan Victor Wirawan dan rekan-rekan dari Baran Energy. Mengambil lokasi titik keberangkatan dari kantor Baran di komplek perkantoran yang terletak di BSD City. Perjalanan kami menuju ke   The Leaf Boutique Resort yang menjadi bagian dari Baran Property. Dalam tulisan perdana saya berkenalan dengan Baran Energy, di mana Baran Power peruntukannya terdiri dari smart home, real estate dan mini power plants. Dengan kapasitas daya 8800 watt Hours yang dapat digunakan di rumah-rumah. Dengan pemakaian maksimal selama 12 untuk listrik yang berdaya 2200 KwH. Kunjungan ini tentunya kami dapat melihat secara langsung tes powerwall. Bagaimana proses aliran listrik yang awalnya dari PLN digantikan langsung dayanya oleh Powerwall milik Baran. Proses perpindahan energi listrik yang ditunjukkan oleh tim dari Baran dapat kami saksikan secara langsung. Secara berulang kami dapat menyaksikan proses ini, bila kalian pern...