Langsung ke konten utama

Postingan

[Review] Assassination (Korean Movie)

Pada tahun 1930, seorang agen dari Pemerintah Sementara Republik Korea di pengasingan, yang berkantor pusatdi Shanghai, Yeom Sok Jin (Lee Jung Jae) mengumpulkan tiga orang untuk bergabung dalam satu tim pembunuh; seorang penembak jitu dari Tentara Kemerdekaan Korea, Ok - Yeon (Jun Ji-Hyun), seorang lulusan sekolah militer yang dipenjara, Big Gun (Cho Jin-woong) dan seorang pakar peledak, Deok - Sam (Choi Deok-moon). Misi mereka adalah untuk membunuh beberapa tokoh militer dan simpatisan Jepang yang berada di Seoul.  Satu-satunya hal yang menghentikan mereka adalah Hawaii Pistol dan rekannya Young - gam , yang telah dikontrak untuk membunuh seluruh anggota tim. Dengan bujet sebesar $16juta, Choi Dong-Hoon yang menjadi sutradara sekaligus penulis cerita bersama dengan Lee Gi-Cheol menampilkan film ini dengan twist yang berkelok-kelok. Kita akan dibuat pusing untuk membedakan mana yang menjadi orang baik dan mana yang menjadi orang jahat (Klo saya sendiri sudah pusing saa

[Review] Crayon Shin-Chan: My Moving Story! Cactus Large Attack! (2015)

Dalam versi filmnya ini Shin-chan dan keluarga tidak berbeda dengan versi animenya yang tayang di televisi. Apakah sekarang masih tayang temen-temen? Saya sudah jarang menikmati tayangan televisi di pagi hari, apalagi minggu pagi. Anime Shin-chan walaupun ditayangkan minggu pagi di jam yang biasa ditonton oleh anak-anak, sebenarnya tayangan bukan untuk anak-anak (Bagaimana ini KPI?). Shin-chan, seorang anak TK berumur 5 tahun yang karakternya cabul, suka dengan wanita yang dewasa.  Cerita di film "Crayon Shin-Chan: My Moving Story! Cactus Large Attack!" berawal saat Hiroshi Nohara (Ayah Sin-chan) dapat promosi naik jabatan sebagai Manajer, Ia selalu diejek terus menerus oleh istrinya dan Shin-chan sebagai asisten manajer. Hiroshi Nohara ditugaskan oleh kantornya untuk pergi ke Meksiko mengamankan kesepakatan impor tunas kaktus langka yang lezat. Karena itu, seluruh keluarga Nohara beserta Shiro, anjing milik Shin-chan harus pindah dan tinggal di Meksiko. Mereka h

[Review] The Piper: Kisah Dongeng Khas Jerman Berpadu Dengan Versi Korea

'Son-nim,' bahasa Korea untuk 'pengunjung,' yang berarti 'orang asing dari luar daerah.' Kata ini juga mereferensikan untuk hantu yang melakukan perjalanan dan muncul pada hari-hari tertentu untuk mengganggu aktivitas manusia. Ketika orang-orang memilih tanggal untuk acara besar seperti pindah rumah atau pernikahan, mereka selalu memilih hari ketika 'pengunjung' tidak sedang berada di sekitar, menurut cerita rakyat di Korea yang diyakini hingga sekarang. Dalam The Piper, seorang musisi pengembara, Woo-Ryong tiba dengan anaknya di sebuah desa terpencil di pegunungan yang tidak ada di peta. Kunjungan tidak terduga mereka dianggap nasib buruk oleh penduduk desa. Tema dan motif yang diambil dari cerita anak-anak yang familiar di Jerman, 'The Pied Piper of Hamelin'. Bersetting di abad pertengahan, seorang walikota dari Hamelin bermasalah dengan wabah tikus yang menghabiskan semua makanan dan bahkan menyerang orang-orang. The Piper datang menawa

Sekolah Berkualitas di Summarecon Bekasi Yaitu Sekolah Islam Al Azhar dan Sekolah BPK Penabur

Akhirnya saya mendapatkan kesempatan untuk berkunjung ke kawasan Summarecon Bekasi . Bila teman-teman sering bergurau untuk berkunjung ke Kelapa Gading itu jauh, bahkan sampai harus menyebut dengan "ke luar negeri". Sedangkan untuk berkunjung ke Bekasi itu seperti menuju ke "planet lain".  Saya merasa terhormat terpilih dan ikut serta dalam acara "One Day Tour with Blogger 2015" yang digelar oleh pihak Summarecon Bekasi . Di acara ini kami bukan hanya diperkenalkan dan mengunjungi secara langsung residential yang ada di Summarecon Bekasi, kami juga mengunjungi salah satu  sekolah di Summarecon Bekasi . Tiga residential yang kami kunjungi itu  Maple Residence,  Lotus Lakeside residence, dan berakhir di   Vernonia Residence. Untuk   sekolah berkualitas yang kami kunjungi adalah  Sekolah Islam Al Azhar. Kami juga menyempatkan untuk sholat zuhur di  Masjid Raya Al-Azhar Summarecon Bekasi, hasil karya rancangan arsitek yang kini menjadi Walikota Bandung, Rid

Google Play Film Kini Hadir di Indonesia

Kamis pagi seorang teman melalui akun path-nya telah berbagi sebuah screenshot tampilan Google play yang kini telah hadir satu layanan terbaru yang bisa dinikmati di wilayah Republik Indonesia. Sebenarnya saya lebih menantikan layanan dari Google play Music daripada Google play Movie. Yups! Satu layanan dari Google play yang kini hadir dan bisa kita nikmati adalah Google play Movie. Di layanan ini kita bisa menyewa dan mengunduh film-film yang tersedia. Google play Movie telah bekerjasama dengan studio-studio yang tergabung ke dalam grup MPAA, atau bisa kita sebut dengan studio film-film hollywood. Berikut tampilan awal terbaru dari Google play Layanan Google play Book dan Google play Game telah hadir dan bisa digunakan lebih awal di kawasan Republik Indonesia. Untuk penggunaan menyewa dan mengunduh film-film yang tersedia di Google play Movie kita cukup memanfaatkan pemotongan pulsa.  Bagi saya yang seharian ini mencoba dan menelusuri semua film-film yang tersedia di Goo

T-cash Kini Dilengkapi Dengan TAP Stiker

Sebagai pengguna layanan dari satu operator telekomunikasi, apapun yang ada promo dalam memudahkan kita berbelanja ataupun hanya sekedar untuk mengisi ulang pulsa, akan saya ikuti. T-cash sebagai salah satu layanan dari Telkomsel sudah sejak lama aktivasi dan gunakan. Berhubung sepinya promo saya sudah tidak mempergunakan lagi layanan ini. Kini yang bisa kita sebut dengan t-cash TAP kembali hadir denga berbagai promo penawaran yang menarik. Walau tidak digunakan, nomer telepon selular saya masih terdaftar dan langsung bisa aktivasi dan melanjutkan menggunakan t-cash TAP. Saldo yang tersisa dari saat pertama kali dan sering digunakan dulu hanya Rp. 2950. Salah satu ketertarikan saya untuk kembali menggunakan layanan t-cash ini adanya promo kerjasama dengan pihak bioskop cinema21 di hari Senin untuk bayar harga tiketnya cuma seharga Rp. 15.000. Hingga sekarang saya belum memanfaatkan promo ini. Untuk pengisian saldo t-cash bisa melalui ATM dari Bank yang telah bekerjasama dengan Telkom

World Premiere "Joe Hua Tang Mo"

Acara World Premiere "Joe Hua Tang Mo" adalah event kedua bagi saya untuk mengikuti pemutaran perdana Thai Movie yang akan tayang di Indonesia setelah sebelumnya I Fine Thank You Love You . Kenapa bisa sampai World Premiere? Karena di negaranya sendiri film ini belum tayang perdana. Indonesia berkesempatan menjadi negara yang dapat menayangkannya pertama kali. Pemeran utama dari film ini adalah Kao Jirayu yang sebelumnya pernah bermain di Seven Something dan tentunya SuckSeed. Promo dari film ini dibarengi dengan acara Meet & Greet dengan dirinya, dihadiri juga oleh salah satu pemainnya dan sutradara dari film ini. Saya juga berkesempatan untuk mengikuti acara press conference sebelum pemutaran film. Ini dia Kao Jirayu beserta Leo Kittikron, sutradara Joe Hua Tang Mo. #KaoJirayuAtblitz pic.twitter.com/vRnSxq7Qjw — Nonton Yuk! (@Nontoners) July 11, 2015 Kao Jirayu lagi jelasin karakternya yg menantang di pilem "Joe Hua Tang Mo". #KaoJirayuAtbli

Postingan populer dari blog ini

Kendala Mendaftarkan BPJS Kesehatan Single Identitas Dalam 1 Kartu Keluarga

  Setelah Bapak meninggal, saya berinisiatif untuk membuatkan Akta Kematian serta memperbaharui data e-KTP dan Kartu Keluarga emak. Proses ini tidak membutuhkan waktu yang lama dan berlarut-larut. Yang menjadi kendala utama saya hadapi untuk mendaftarkan ke BPJS Kesehatan. Dalam salah satu prosesnya adalah untuk mendaftarkan autodebet. Di mana yang terlalu fokus pendebetan ini melalui rekening Bank. Pihak cs BPJS Kesehatan via twitter yang saya hubungi dalam beberapa jawaban tidak membantu sama sekali. Dan juga tidak mengarahkan alternatif autodebet ke rekan pembayaran selain Bank. Akan menjadi mudah juga jika emak masih bersama di dalam Kartu Keluarga dengan salah satu anak-anaknya. Di single identitas saat ini di dalam Kartu Keluarga versi data terbaru hanya ia seorang. Opsi via layanan keuangan yang menjadi mitra BPJS Kesehatan yang menjadi pilihan berikutnya.  Yang pertama saya coba adalah Finpay Money, untuk dapat berjalan menggunakan transaksi autodebet, aplikasi ini mewajibkan m

Melihat Langsung Proses Produksi Mitsubishi Xpander di Deltamas Bekasi

Hi, saya mendapatkan kesempatan kembali untuk mengikuti acara plant tour, kali ini yang dikunjungi adalah PT. Mitsubishi Motors Krama Yudha Indonesia (MMKI) dan PT. Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia (MMKSI). Selain bersama teman-teman blogger yang lain, tidak lupa juga dalam acara ini hadir dari teman-teman komunitas pengguna mobil Mitsubishi dan wartawan otomotif. Kami semua diajak langsung untuk melihat proses produksi Xpander dengan standar kualitas global yang diaplikasikan di setiap prosesnya. Seperti plant lainnya, dalam kunjungan ini kami juga diberikan pengarahan safety induction sebelum mulai melihat secara langsung proses produksi. Kami disambut langsung oleh seluruh dewan direksi dari pihak MMKI dan Rifat Sungkar selaku brand ambassador yang secara detail menjelaskan fitur serta keunggulan dari Xpander. Dari foto-foto di atas, kami semua diajak berkeliling plant dimulai dari stamping plant, welding plant, assy plant hingga tahap mobil telah s

SENIOR: Film Duo Detektif Remaja Beda Dunia

Judul: Senior (Runpee) Dibintangi oleh: Jannine Wiegel, Phongsakon Tosuwan, Sa-ad Piampongsan Disutradarai oleh: Wisit Sasanatieng Produksi: M-39 Genre: Drama/Horor Durasi: 111 menit Jadwal Tayang: 13 Januari 2016 di CGVblitz, Cinemaxx dan Platinum Cineplex Film ini bercerita tentang apa? Berikut sinopsisnya... Kisah sepasang detektif dari dua dunia yang berbeda bekerjasama untuk mengungkap pembunuhan yang terjadi 50 tahun yang lalu. Salah satu dari mereka bernama Adhiti (dengan nama panggilan Mon; entah dari Doraemon atau ikan Salmon) yang diperankan oleh Jannine Wiegel. Mon memiliki bakat rahasia yang terpendam, Ia dapat mencium kehadiran arwah orang yang telah meninggal di sekitarnya. Dan satu detektif lagi adalah hantu, dia adalah arwah dari kakak kelas (memilih dengan nama panggilan senior) diperankan oleh Phongsakon Tosuwan yang dikisahkan telah meninggal beberapa tahun sebelumnya. Tidak ada yang pernah melihatnya, term